MAPABA III Rayon Al-Freire : Akselerasi Perubahan Menembus Cakrawala Pengetahuan, Kobarkan Api Pergerakan

Tulungagung, 3-5 Oktober 2025, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon "Pendidikan Penyadaran" Al-Freire sukses menyelenggarakan Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA III) dengan tema "Akselerasi Perubahan Menembus Cakrawala Pengetahuan Kobarkan Api Pergerakan". Kegiatan pengkaderan formal tingkat pertama ini berlangsung selama tiga hari, dirancang untuk menanamkan nilai-nilai keislaman, kebangsaan, dan semangat pergerakan kepada calon kader. 

Pembukaan MAPABA III Rayon Al-Freire

Hari pertama kegiatan  MAPABA III dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an, kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya, Subhanul Wathon, dan Mars PMII untuk menanamkan semangat kebangsaan dan keorganisasian. Setelah itu, dilajutkan dengan rangkaian sambutan. Dimulai dari Ketua Pelaksana Sahabat Ady Akbar Jauhari, Ketua Rayon Al-Freire Sahabat Bisma Muhamad Aqil, Ketua Komisariat Sahabat Fikri Miftakhul Faizin, Ketua PC PMII Tulungagung Sahabat M. Ahsanur Rizqi, hingga sambutan pengarahan dari Mabinyon (Majelis Pembina Rayon), Ibu Siti Khoirun Nisak dan Ibu Indah Komsiyah. Sesi pembukaan ditutup dengan pembacaan do'a.

FGD Bersama Mentor dan Fasilitator

Setelah sesi pembukaan, peserta memasuki ranah materi. Hari pertama diisi dengan penanaman fondasi ideologi melalui materi Aswaja (Ahlussunnah Wal Jama’ah) yang dilanjutkan dengan Focus Group Discussion (FGD) yang didampingi oleh mentor dengan tujuan untuk mengukur pemahaman peserta terhadap materi yang telah diberikan secara mendalam dan menyeluruh. Pembekalan diperkuat dengan materi Sejarah PMII dan Nilai Dasar Pergerakan (NDP). Seluruh rangkaian kegiatan hari pertama ditutup dengan sholat isya’ dan istirahat.

Memasuki hari kedua, peserta mengawali pagi dengan penuh spiritualitas melalui mujahadah dan sholat subuh, dilanjutkan dengan kegiatan bugar pagi yang melibatkan seluruh peserta dan panitia. Setelah sarapan, sesi diskusi kembali diintensifkan lewat FGD mendalam tentang materi Sejarah PMII dan NDP.

Presentasi Hasil FGD

Sore hari diisi dengan dua materi penting, yaitu tentang Kelembagaan KOPRI (Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri) dan Sejarah Perjuangan Bangsa, yang juga diikuti dengan sesi FGD. Menjelang malam, materi yang lebih bersifat aksi nyata, yaitu PKT (Pendidikan Kaum Tertindas), disampaikan untuk menumbuhkan kepekaan sosial kader. Rangkaian hari kedua kemudian diakhiri dengan General Review sebagai evaluasi menyeluruh sebelum ditutup dengan Sholat Isya’ dan waktu istirahat.

Puncak Pembaiatan: Spiritualitas dan Komitmen

Hari terakhir menjadi puncak dari seluruh proses pengkaderan. Diawali dengan post test yang bertujuan untuk membentuk mental peserta, acara berlanjut pada prosesi sakral pembaiatan. Acara pembaiatan diawali dengan pembacaan Ummul Qur'an dan menyanyikan kembali lagu Indonesia Raya, Subhanul Wathon, dan Mars PMII. Prosesi pembaiatan dilaksanakan dengan penuh khidmat oleh ketua PC PMII Tulungagung, Sahabat M. Ahsanur Rizqi yang menandakan resminya peserta menjadi anggota PMII. Kemudian, dilanjutkan dengan sambutan-sambutan yang menguatkan komitmen perjuangan. Sambutan pertama disampaikan oleh PC PMII Tulungagung Sahabat M. Ahsanur Rizqi, diikuti oleh Ketua Rayon "Pendidikan Penyadaran" Al-Freire Sahabat Bisma Muhamad Aqil, dan ditutup dengan pesan dari PK PMII UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung Sahabat Nizam Tri Anistya Munir.

Pembaiatan Anggota Rayon "Pendidikan Penyadaran" Al-Freire 2025

Setelah pembacaan do'a sebagai penutup, para anggota baru diinstruksikan untuk membasuh muka dengan air bunga sebagai simbol penyucian diri dan kesiapan berjuang, dilanjutkan dengan mencium bendera PMII, NU, dan Merah Putih sebagai wujud loyalitas pada organisasi, agama, dan negara. Acara ditutup dengan sesi bersalam-salaman yang penuh kehangatan dengan diiringi lagu Tunas PMII. Kegiatan berlanjut ke esok hari dengan mujahadah dan sholat subuh, bugar pagi, dan sarapan bersama. 

Penutupan serta Foto Bersama Pengurus, Panitia, dan

 Anggota Baru Rayon Al-Freire 2025

Sebagai penutup rangkaian acara, diadakan sarasehan dengan pengurus untuk mempererat ikatan kekeluargaan dan membahas langkah PMII ke depan, sebelum ditutup secara resmi. Dengan suksesnya MAPABA III ini, Rayon Al-Freire optimis telah melahirkan kader-kader baru yang siap bergerak, berjuang, dan menjadi agen perubahan yang berpegang teguh pada nilai-nilai PMII.

"Sekali bendera dikibarkan, hentikan ratapan dan tangisan. Mundur satu langkah adalah sebuah pengkhianatan!" Salam Pergerakan.

LSO Lirik Rayon Al-Freire 2025/2026